Interaksi sosial dibutuhkan setiap manusia, karena pria ataupun wanita memiliki peran yang sama penting dalam hubungan tersebut. Namun, tidak mudah bagi orang-orang yang merasa dirinya sensitif. Terkadang sifat tersebut dianggap merupakan kekurangan. Teman atau orang lain juga akan sering kita dengar berkomentar bahwa, "ah...jangan berhubungan dengan dia, orangnya sensitif".
Karakter yang demikian sebenarnya bukanlah sebuah aib ataupun sepenuhnya sebuah kekurangan. Sumber dari CNN Indonesia mengemukakan bahwa sifat dan karakter sesorang sensitif dalam interaksi sosial memiliki peranan penting, diantaranya: (1) empati; tipe demikian adalah orang yang mampu merasakan kebutuhan orang lain di sekelilingnya, (2) tidak mau terlibat konflik; situasi konfrontatif akan menimbulkan rasa cemas, sehingga reaksi dalam dirinya biasanya akan diam atau mengungkapkan yang dia rasa benar, (3) cepat tanggap; pada suatu kelompok orang sensitif akan merasakan kepekaan terlebih dahulu siapa yang bersedih dalam komunitas tersebut dibandingkan orang lain, (4) membantu dalam pekerjaan; bukan hanya pimpinan yang baik, mereka akan memikirkan kesejahteraan timnya, (5) membuat proyek yang bermakna; memiliki proyek yang bermakna dalam hidup seperti pelayanan pada orang lain, (6) berpikir dan bekerja dengan mendalam; memproses pikiran dengan cara yang seksama dan orang dalam hal ini bukan sesuatu yang negatif, (7) berorientasi dengan detail; perubahan sekecil apapun di sekitarnya akan menjadi perhatiannya, (8) sopan santun yang tinggi; memiliki kepekaan dan kesopanan yang tinggi, serta kepedulian yang besar untuk orang lain yang perlu ditolong, dan (9) sangat memperhatikan pasangan, dia akan sangat peduli dan tahu apa yang dibutuhkan pasangannya, (10) sensitif merupakan bawaan sejak lahir, maka karakter tersebut terimalah sebagai bagian dari kepribadian anda dan berdamailah dengan diri sendiri.
Nah, beberapa kelebihan yang kamu miliki tentang karakter kamu yang sensitif sebenarnya akan menimbulkan beberapa keuntungan. namun, Pada budaya era sekarang ini mungkin sifat sensitif yang berlebihan bukan aset yang tepat kita miliki. Karena, sifat mengumbar perasaan di media sosial dan mengespresikan kegelisahan emosional serta bersifat lemah yang berlebihan tidak akan menguntungkan untuk di ekspos. Untuk, mengurangi sifat sensitif yang berlebihan berikut hal-hal yang mungkin dapat membantu:
- Ignore; tidak perlu overthinking dalam menghadapi masalah. Misalnya, ketika pasangan kamu tiba-tiba mendiamkanmu cukup lama, lebih baik tanyakan langsung apa masalahnya, daripada kamu mengikuti perasannmu.
- Don't quicly conclude, jangan cepat menyimpulkan pendapat. misalnya: apabila sebuah team mengkritik hal-hal yang perlu diperbaiki, mungkin bukan menyerang pribadimu, tetapi juga mengkritik untuk keseluruhan kinerja team tsb.
- Activity, daripada kamu terlalu banyak berpikir tentang orang lain memikirkanmu, lebih baik lakukan aktivitas bermanfaat yang dapat menyibukkan dirimu.
- Awareness, sadari sampai mana batasan perasaan sensitif kamu, sehingga kamu dapat bertindak ataupun berpikir tentang pendapat orang lain yang tidak perlu kamu pikirkan. Misalnya; kamu dapat melihat orang tersebut beneran atau hanya bercanda.
- Realize, sadari bahwa apa yang dipikirkan orang lain bukanlah urusanmu. walaupun oranglain berpikir tentang dirimu, karena hal itu akan membuat lelah.
- Can't Control, kamu tidak dapat mengontrol pendapat orang lain atau prasangka terhadap dirimu. Tetapi, alangkah lebih baiknya kamu berusaha untuk melakukan yang terbaik dalam setiap tindakan.
- Common Sense, gunakan akal sehat dan tidak mengikuti perasaan dalam kondisi apapun. Contohnya, apabila orang tidak peduli dengan dirimu, jangan merasa terabaikan atau merasa terisolasi. Gunakan akal sehatmu dalam setiap waktu dan situasi agar menyehatkan pikiran dan perasaanmu.
---Salam Sehat---
Setiap yang ada dalam diri kita akan dipertanggungjawabkan dihadapan Allah Yang Maha Esa pada saatnya akan tiba. Baik fisik atau pikiran kita. Gunakan setiap hembusan nafas kita untuk dzikir pada Allah YME.
Referensi:
https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20150830111055-277-75416/10-keuntungan-jadi-orang-yang-sensitif
https://rencanamu.id/post/did-you-know/7-cara-mengurangi-kebiasaan-baper-aka-bawa-perasaan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar